memahat cinta

Cinta dan patah hati, ahh inilah yang selalu membuat orang bisa jatuh kedalam lubang kesengsaraan.
Menipu diri sendiri dan menjahui pribadi asli.
Menutupi wajah dengan topeng yang beratasnamakan cinta, mengutuki kebodohan dengan alasan cinta.
Tak ubahnya pelatuk yang salah mematuki pohon sehingga paruhnya goyah, itulah cinta, begitu kuat hingga dapat mematahkan hati terkuat.
Menggoyahkan tegapnya prinsip, menggubah haluan pandangan seseorang.
Hanya tipu daya yang mengatasnamakan cinta sejati.
Tak pernah ada yang tau kapan cinta sejati itu datang, hanya anggapan orang dimabuk asmaralah yang memandang begitu suci cinta sejati, mengagung agung kan rasa cinta hanya untuk dia dan dirinya. 

Taukah kawan cinta itu sejatinya perasaan terdalam manusia?
Katanya cinta itu maha besar, maha dasyatnya, cinta itu mengalahkan segalanya.
Tapi taukah kawan cinta itu membahayakan, cinta itu memabukkan, cinta itu membinasakan.
Hanya segelintir orang yang bisa mengendalikan rasa cinta, sebagian dikendalikan rasa cinta dan sebagian lainnya dipermainkan cinta.

Jadilah orang yang bisa mengendalikan cinta, karena saat kau kuat maka cinta yang datang kepadamu adalah cinta yang indah, perasaan tertinggi manusia yang dihadiahkan Tuhan.
Jangan mau dikendalikan cinta karena kau bisa binasa karenanya.
Berfikirlah matang agar tak dipermainkan cinta.
Cobalah sedikit bermain dengan cinta. Jangan terlalu kaku, anggap ini perasaan bahagia.
Cintailah pasanganmu sewajarnya, hormatilah dia, dan jagalah dia tapi jangan kau tipu daya perasaannya karena Tuhan memberikan anugrah ini bukan untuk menyakiti. 

Maka cintailah dia sebagaimana dia mencintaimu, sakitilah dia jika dia mulai menyakitimu lebih jauh.
Jagalah cintamu sendiri agar kau tak akan lagi merasa patah hati.